top of page

Mencegah Konflik dengan Bijak



Ayo, Cegah Konflik Di Usaha mu 😃


Hari Raya Idul Fitri baru saja lewat. Momen Idul Fitri kerap kali dijadikan saat yang tepat untuk memperbaiki hubungan yang retak.


Hampir semua orang tidak suka terlibat dalam konflik, baik dalam lingkup pribadi, maupun dalam lingkup usaha. Terlebih bila konflik yang terjadi harus dihadapi setiap hari. Suasana kerja dalam konflik tentu saja tidak akan menyenangkan dan sudah pasti melelahkan. Besar atau kecil konflik dalam dunia pekerjaan dapat menyababkan stres, frustasi dan menurunkan tingkat produktivitas kerja. Bila dibiarkan, lambat laun konflik pasti berdampak buruk bagi pencapaian usaha.


Semakin banyak orang yang terlibat dalam usaha, cenderung menimbulkan konflik. Tapi bila semua elemen mampu menahan diri dan mendahulukan kepentingan usaha, konflik pasti dapat teratasi.


Berikut 3 tips praktis yang perlu dipahami semua orang (pemilik usaha atau karyawan) untuk mencegah terjadinya konflik dalam usaha:

 

BERKOMUNIKASI DENGAN TEPAT

Cara, gaya dan nada bicara sering kali menjadi penyebab konflik. Nada tinggi seringkali dijadikan solusi instant bagi masalah, tetapi dalam jangka panjang sama sekali tidak bermanfaat. Karna itu, biasakan menggunakan cara komunikasi yang santun kepada siapa pun.




MENDENGAR DENGAN BENAR

Bagian terpenting dari sebuah komunikasi sebetulnya adalah mendengar. Itu sebabnya kita dianugerahi 2 telinga dan 1 mulut.

Dengan mendengarkan lawan bicara dan memberikan kesempatan mereka untuk berbicara, kamu akan terhindar dari banyak sekali konflik yang tidak diperlukan.



BERKONTRIBUSI DENGAN TEPAT

Semua pihak dalam usaha bertanggung jawab terhadap tugas kewajiban masing-masing. Hindari sikap saling menyalahkan. Jika ada konflik, diselesaikan dan di kerjakan bersama-sama. Kontribusi yang diberikan adalah bukti bahwa setiap orang memiliki itikad yang benar untuk memperbaiki keadaan.


 

Minimalkan Konflik Dengan

Sistem Kelola Usaha Yang Tepat


Follow kami di



bottom of page